Ini Dia 2 Gua Terindah di Indonesia

   

Foto Selengkapnya:

• 
• 
• 
• 

Bagi Anda yang senang berpetualang, jangan lewatkan untuk berkunjung ke Pacitan, Jawa Timur. Di sini, ada 2 gua terindah di Indonesia yang siap mempesona Anda.

Di kota kelahiran Presiden SBY ini, banyak objek wisata yang bisa dikunjungi, antara lain Gua Gong dan Gua Tabuhan yang terkenal dengan keindahannya.

Gua Gong terletak di Desa Punung, sekitar 30 km dari Pacitan ke arah Solo. Gua ini adalah salah satu gua paling populer di Pacitan karena stalaktit dan stalagmitnya yang mempesona.

Ada beberapa ruangan di dalam Gua Gong. Ketika memasuki ruangan pertama, Anda langsung disuguhkan dengan ornamen-ornamen berbentuk seperti sedotan yang ada di langit-langit gua. Di ruangan ini, gua dibagi menjadi 2 jalur, yaitu jalur masuk dan jalur keluar.

Melewati sebuah celah sempit, Anda akan dibawa ke ruangan kedua. Di luar perkiraan, ruangan ini sangat besar dengan ratusan stalaktit dan stalakmit indah. Lampu-lampu telah dipasang di beberapa bagian, memberikan cahaya temaram yang semakin mempercantik gua.

Gua Gong telah dilengkapi dengan tangga dan pegangan besi, sehingga pengunjung tidak perlu repot-repot mencari tempat untuk memijakkan kaki. Jika berjalan melewati lorong dengan stalaktit dan stalagmit, Anda akan melihat keindahan bebatuan yang berbentuk seperti gorden dan dialiri air (flowstone).

Sebuah stalagmit raksasa menjadi batas dengan ruangan ketiga di ujung gua. Ornamen-ornamen kristal berwarna putih berkilauan menghiasi ruang yang dinamakan ruang kristal ini.

Gua lain yang tak kalah indah dengan Gua Gong adalah Gua Tabuhan. Gua ini berada kurang lebih 40 km dari Pacitan. Begitu tiba di lokasi, Anda pasti langsung tertarik melihat mulut gua. Lubang sekitar 16 di lereng kawasan karst ini, dihiasi dengan puluhan stalaktit batu kapur kokoh berwarna putih.

Di dalam gua telah dibangun jalan setapak. Namun, Anda harus tetap berhati-hati dalam melangkah. Beberapa stalaktit masih meneteskan air dan membuat licin di beberapa bagian.

Gua Tabuhan termasuk dalam situs sejarah penting dan disinyalir sebagai salah satu gua hunian kering manusia purba. Hal ini bisa dilihat dari fosil yang ditemukan di dalamnya, seperti gigi manusia yang masih menempel di dinding.

Hal yang paling menarik perhatian pengunjung adalah, stalaktit dan stalagmit di gua ini bisa menghasilkan suara sesuai tangga nada bila dipukul. Sekelompok seniman setempat memanfaatkannya untuk menghibur para pengunjung. Bila ingin membuktikannya, Anda cukup membayar Rp 70 ribu dan mereka akan memainkan 6 buah lagu Jawa.